Hasil Lengkap Sidang Komdis PSSI 25-27 Oktober 2023: Banyak Pemain U-16 Disanksi

Hasil Lengkap Sidang Komdis PSSI dalam sidang tanggal 25, 26, dan 27 Oktober 2023. (Foto: Dok. PSSI)
BERITAINBOLA.COM – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah menjatuhkan sanksi kepada pemain dan klub usai menjalani serangkaian sidang Komite Disiplin (Komdis) pada tanggal 25, 26, dan 27 Oktober 2023. Berikut hasil lengkap Sidang Komdis PSSI.
Sidang tersebut digelar untuk menangani sejumlah pelanggaran yang terjadi selama berbagai kompetisi sepak bola di Tanah Air. Hasil dari serangkaian sidang ini menunjukkan bahwa pemain, ofisial, dan klub sepak bola harus bertanggung jawab atas pelanggaran yang mereka lakukan.
Salah satu poin menarik yang muncul dari hasil sidang tersebut adalah bahwa pemain kategori U-16 merupakan kelompok terbanyak yang mendapatkan sanksi. Mereka terlibat dalam berbagai pelanggaran selama pertandingan dalam kompetisi Liga 1 U16 tahun 2023/2024.
Beberapa pelanggaran mencakup perilaku kasar, seperti memukul pemain lawan, menendang, serta melanggar peraturan lainnya yang berakhir dengan kartu merah langsung. Sanksi yang dikenakan kepada para pemain muda ini mencakup larangan bermain selama beberapa pertandingan dan sanksi denda.
Selain pemain U-16, klub-klub dari berbagai divisi juga mendapatkan sanksi sebagai akibat dari berbagai pelanggaran yang terjadi selama pertandingan liga. Beberapa klub dikenakan sanksi denda karena pelanggaran tertentu, seperti perilaku suporter, pelanggaran teknis, hingga masalah keamanan dan kenyamanan di stadion. Klub-klub ini diharapkan untuk lebih memperhatikan disiplin dalam menyelenggarakan pertandingan dan mengambil langkah-langkah pencegahan terhadap pelanggaran yang dapat merugikan seluruh kompetisi.
Hasil Lengkap Sidang Komdis PSSI
Hasil lengkap sidang Komdis PSSI pada tanggal 25, 26, dan 27 Oktober 2023 menegaskan pentingnya menjaga disiplin dalam sepak bola dan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran. Dengan menjatuhkan sanksi kepada pemain, ofisial, dan klub, PSSI berkomitmen untuk menciptakan lingkungan sepak bola yang lebih fair, aman, dan beretika untuk semua pihak yang terlibat.
1. Sidang Komdis 25 Oktober 2023
Tim Bhayangkara Presisi Indonesia FC U20
Dalam kompetisi EPA Liga 1 U20 2023/2024, tim Bhayangkara Presisi Indonesia FC U20 mendapatkan hukuman denda sebesar Rp.5.000.000,- karena ada 5 pemain yang mendapatkan kartu kuning dalam pertandingan melawan Persebaya Surabaya U20 pada tanggal 21 Oktober 2023.
Tim Dewa United FC U20
Tim Dewa United FC U20 juga terlibat dalam pelanggaran dalam pertandingan melawan PS Barito Putera U20 pada tanggal 21 Oktober 2023. Mereka tidak mendaftarkan dokter tim dan/atau fisioterapis dalam daftar ofisial. Hukumannya adalah sanksi denda sebesar Rp.10.000.000,-.
Pada pertandingan melawan PS Barito Putera U20 pada tanggal 22 Oktober 2023, tim Dewa United FC U20 kembali melanggar peraturan yang sama, yaitu tidak mendaftarkan dokter tim dan/atau fisioterapis dalam daftar ofisial. Hukumannya adalah sanksi denda sebesar Rp.10.000.000,-.
Sdr. Muhammad Bintang Maulana (Pemain Rans Nusantara FC U18)
Pemain Rans Nusantara FC U18, Sdr. Muhammad Bintang Maulana, terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Borneo FC Samarinda U18 pada tanggal 21 Oktober 2023. Ia tidak memiliki badges pada lengan kanan jersey. Hukumannya adalah sanksi denda sebesar Rp.10.000.000,-.
Sdr. Ali Anwar (Pemain Persik Kediri U18)
Pemain Persik Kediri U18, Sdr. Ali Anwar, melakukan tindakan pemukulan terhadap pemain lawan dan menerima kartu merah langsung dalam pertandingan melawan PSM Makassar U18 pada tanggal 22 Oktober 2023. Hukumannya mencakup tambahan larangan bermain sebanyak 6 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,-.
Sdr. Decky Bervin Latupeirissa (Pemain PSM Makassar U18)
Pemain PSM Makassar U18, Sdr. Decky Bervin Latupeirissa, terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Persik Kediri U18 pada tanggal 22 Oktober 2023. Ia melakukan dorongan dan pemukulan terhadap pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung. Hukumannya mencakup tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,-.
Sdr. Alvian Rassya Saputra (Pemain Bhayangkara Presisi Indonesia FC U16)
Pemain Bhayangkara Presisi Indonesia FC U16, Sdr. Alvian Rassya Saputra, terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Persebaya Surabaya U16 pada tanggal 22 Oktober 2023. Ia melakukan pemukulan terhadap pemain lawan dan menerima kartu merah langsung. Hukumannya mencakup tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,-.
Sdr. Moch. Dirga Dwi Prasetyo (Pemain Persebaya Surabaya U16)
Pemain Persebaya Surabaya U16, Sdr. Moch. Dirga Dwi Prasetyo, terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC U16 pada tanggal 22 Oktober 2023. Ia melakukan pemukulan terhadap pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan. Hukumannya mencakup tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,-.
Sdr. Aleandro Alan Maulana (Pemain Persebaya Surabaya U16)
Pemain Persebaya Surabaya U16, Sdr. Aleandro Alan Maulana, terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC U16 pada tanggal 22 Oktober 2023. Ia melakukan percobaan pemukulan terhadap pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan. Hukumannya mencakup tambahan larangan bermain sebanyak 1 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,-.
Sdr. Razsa Ahmad Dani (Pemain Persebaya Surabaya U16)
Pemain Persebaya Surabaya U16, Sdr. Razsa Ahmad Dani, terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC U16 pada tanggal 22 Oktober 2023. Ia melakukan percobaan pemukulan terhadap pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan. Hukumannya mencakup tambahan larangan bermain sebanyak 1 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,-.
Sdr. M. Davin Ramadhani (Pemain Persebaya Surabaya U16)
Pemain Persebaya Surabaya U16, Sdr. M. Davin Ramadhani, terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC U16 pada tanggal 22 Oktober 2023. Ia menampar pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan. Hukumannya mencakup tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,-.
Sdr. Ahmad Mujtaba Ilham Akbar (Pemain Persebaya Surabaya U16)
Pemain Persebaya Surabaya U16, Sdr. Ahmad Mujtaba Ilham Akbar, terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC U16 pada tanggal 22 Oktober 2023. Ia menendang kepala pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan. Hukumannya mencakup tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,-.
Klub Persebaya Surabaya
Klub Persebaya Surabaya terlibat dalam beberapa pelanggaran dalam kompetisi EPA Liga 1 U16 2023/2024. Beberapa pemain mereka melakukan pelanggaran berupa pemukulan dan perilaku kasar lainnya. Klub ini dikenakan sanksi denda sebagai berikut:
- Tambahan larangan bermain sebanyak 1 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,- untuk Sdr. Aleandro Alan Maulana.
- Tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.5.000.000,- untuk Sdr. Razsa Ahmad Dani, Sdr. M. Davin Ramadhani, Sdr. Ahmad Mujtaba Ilham Akbar, dan Sdr. Kafka Khayla Azwa.
2. Sidang Komdis 26 Oktober 2023
Klub Persebaya Surabaya
alam kompetisi BRI Liga 1 2023/2024, klub Persebaya Surabaya terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Bali United FC pada tanggal 20 Oktober 2023. Suporter Persebaya Surabaya hadir dalam pertandingan sebagai suporter klub tamu. Klub ini dikenakan sanksi denda sebesar Rp.25.000.000,-.
Klub Persita Tangerang
Persita Tangerang juga terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Persis Solo pada tanggal 22 Oktober 2023. Mereka gagal memberikan keamanan dan kenyamanan. Hukumannya mencakup penutupan sebagian stadion (seluruh Tribun Timur) sebanyak 1 pertandingan dan sanksi denda sebesar Rp.20.000.000,-.
Klub Persis Solo
Klub Persis Solo terlibat dalam dua pelanggaran saat pertandingan melawan Persita Tangerang pada tanggal 22 Oktober 2023. Mereka terlibat dalam penyalaan mercon oleh suporter dan pelemparan batu di Tribun Timur. Klub ini dikenakan sanksi denda sebesar Rp.50.000.000,- (untuk pelanggaran penyalaan mercon) dan sanksi denda sebesar Rp.20.000.000,- (untuk pelanggaran pelemparan batu).
Sidang Komdis 27 Oktober 2023
Klub Persipa
Klub Persipa terlibat dalam pelanggaran saat pertandingan melawan Deltras FC pada tanggal 15 Oktober 2023. Mereka gagal memberikan keamanan dan kenyamanan kepada perangkat pertandingan yang mengalami penyerangan dan pemukulan oleh orang yang tidak diketahui identitasnya. Hukumannya mencakup sanksi dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebanyak 1 pertandingan saat menjadi tuan rumah dan sanksi denda sebesar Rp.10.000.000,-.
Ini adalah hasil sidang Komite Disiplin PSSI untuk tanggal 25-27 Oktober 2023. Sidang ini menghasilkan berbagai sanksi terkait pelanggaran yang terjadi dalam berbagai pertandingan sepak bola di berbagai kompetisi di Indonesia.
(da)
Lihat berita lainnya di YouTube Beritain Bola! dan Google News!